Pasangan penggila bola di Prancis dilarang menamai anak mereka dengan Griezmann Mbappe.
Seperti diketahui, Antoine Griezmann dan Kylian Mbappe menjadi pahlawan timnas Prancis saat menjuarai Piala Dunia 2018.
bandarq Kesuksesan Les Bleus menjadi juara dunia di ajang sepak bola menimbulkan euforia besar di seluruh penjuru negeri.
Sebuah keluarga di Brive-la-Gaillarde, sebuah kota di barat daya Prancis, bahkan terinspirasi untuk mengabadikan nama dua bintang tersebut dalam diri putra mereka.
Akan tetapi, mereka terpaksa mencari nama baru bagi sang jabang bayi yang baru berusia empat bulan itu lantaran dicekal oleh hakim keluarga setempat.
Pencekalan dilakukan lantaran nama Griezmann Mbappe dianggap bisa membebani dan bertentangan dengan cita-cita sang anak pada masa mendatang.
"Semua orangtua bebas memilih nama depan untuk anaknya dengan tahun kelahiran maksimal 1993. Namun, pemerintah daerah masih bisa mempermasalahkannya jika pilihan nama dianggap bisa memengaruhi masa depan si anak," demikian bunyi pernyataan dewan kota Brive-la-Gaillarde, seperti dikutip BolaSport.com dari The Guardian.
Keluarga tersebut akhirnya menamai anak mereka dengan Dany Noe.
Griezmann dan Mbappe sama-sama mengukir empat gol dalam Piala Dunia edisi ke-21 di Rusia.
Ini menjadi gelar juara dunia agenbandarq kedua bagi Prancis setelah 1998.
Griezmann baru berusia tujuh tahun ketika kali pertama Tim Ayam Jantan jadi juara, sedangkan Mbappe belum lahir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar